Yang Perlu Diperhatikan Setelah Menginstall Ubuntu Server 18.04 ( Live Server Version )

Berikut ini merupakan hal - hal yang saya perhatikan setelah melakukan installasi ubuntu server 18.04 - live server

1. Firewall di Ubuntu 18.04 server ( UFW - Uncomplicated Firewall )

ufw atau  Uncomplicated firewall merupakan firewall bawaan ubuntu yang telah ada sejak versi sebelumnya, ufw patut anda perhatikan karena secara bawaan sudah active akan tetapi rulenya tidak ditetapkan seperti yang anda dapat lihat pada gambar dibawah ini, atau menggunakan perintah 

$systemctl status ufw

untuk memeriksa apakah ufw active pada system , atau menggukan perintah untuk memastikan status rule pada ufw dengan perintah

$sudo ufw status

jika anda ingin menggukan ufw maka anda dapat mencoba artikel di ubuntu community di https://help.ubuntu.com/community/UFW

2. Menyesuikan Zona Waktu dan Waktu ( Chrony ) di ubuntu 18.04 server

setelah anda menginstall ubuntu 18.04 dengan live server tentunya pada saat installasi tidak terdapat opsi dimana anda diminta untuk memilih zona waktu maka dari itu jika anda periksa zona waktu dan waktu pada system seperti gambar di bawah ini dengan menggunakan perintah

$date

maka anda mendapatkan zona waktu UTC dan mungkin tidak sesuai dengan zona waktu anda, untuk dapat menyesuaikan zona waktu anda dapat menjalankan perintah 

$sudo dpkg-reconfigure tzdata

lalu akan muncul zona seperti gambar dibawah ini, karena saya berada di indonesia maka saya akan memilih Asia , seperti gambar dibawah ini dengan menekan enter pada asia , untuk memilih gunakan arrow key - tombol arah pada keyboard,

kemudian saya memilih jakarta kemudian tekan enter seperti gambar dibawah ini,

jika anda sudah menyesuikan zona waktu sesuai dengan zona anda maka anda dapat kembali memeriksa dengan perintah yang sama seperti sebelumnya atau seperti gambar dibawah ini,

salah satu perubahan yang ada di ubuntu 18.04 adalah singkronisasi ntp dengan menggukan chrony , untuk dapat mensingkronisasikan waktu anda dapat menggukanan chrony dengan menginstall chrony terlebih dahulu dengan menggukan perintah 

$sudo apt install chrony

chrony akan secara otomatis mencocokan zona waktu dan waktu yang anda gunakan dengan ntp server yang telah di berikan ubuntu anda dapat melihat proses singkronisasi dengan menggukanan perintah 

$chronyc activity

$chronyc sources

file konfigurasi ntp terdapat di /etc/chrony/chrony.conf atau anda dapat melihat di artikel berikut https://blog.ubuntu.com/2018/04/09/ubuntu-bionic-using-chrony-to-configure-ntp

3. Mengubah Network di Ubuntu 18.04 server ( netplan.io )

perubahan beser juga terjadi pada konfigurasi network di ubuntu 18.04 jika di versi lts sebelumnya masih menggukan konfigurasi pada file " /etc/network/interfaces " maka konfigurasi sekarang di ubah pada file netplan dengan format yaml , file konfigurasi netplan ada di " /etc/netplan/50-cloud-init.yaml ", berikut ini langkah-langkah merubah alamat ip walaupun pada saat installasi kita sudah mengubah ip menjadi statik namun disini kita hanya akan mengubah ipnya saja , pertama kita bisa check ip nya dengan menggukan perintah 

$ifconfig

atau 

$ip a

kita ubah konfigurasi dengan menggunakan vi atau bisa anda sesuaikan dengan editor anda seperti nano atau yang lainnya

$sudo vi /etc/netplan/50-cloud-init.yaml

maka anda akan melihat file seperti gambar dibawah ini

tekan " i " untuk masuk ke mode insert kemudian ubah ip pada bagian address: anda dapat membandingkan perbedaan pada gambar diatas dengan gambar dibawah ini,

setelah itu simpan file dengan keluar dari mode insert dengan mekan tombol esc , kemudian simpan file konfigurasi dengan menekan :wq kemudian tekan enter, setelah file tersimpan kita dapat melakukan ujicoba apakah format file yang kita masukan sudah tepat atau belum dengan menggukan perintah 

$sudo netplan try 

jika keluar output seperti gambar diatas maka konfigurasi yang kita lakukan sudah tepan dan kita dapat menerapkan konfigurasi dengan perintah

$sudo netplan apply

anda dapat memeriksa ip anda dengan perintah

$ip a

nb: penggunaan antara tab dan spasi sangat berpengaruh dari apa yang saya coba pastikan anda menggukan spasi untuk indenitas dan anda dapat mempelajari konfigurasi lebih lengkap dan lebih lanjut di https://netplan.io/examples

4. Mengubah Hostname di Ubuntu 18.04 server

untuk mengubah hostname dapat anda ikuti langkah-langkah berikut ini, pertama kita check hostname dengan menggunakan perintah

$hostname && hostname -f

atau juga dapat menggunakan perintah

$hostnamectl

untuk mengubah hostname anda dapat menggukan perintah

$sudo hostnamectl set-hostname srv02.smknet.id

agar hostname pada shell berubah kita harus logout terlehib dahulu dengan perintah

$logout 

atau

$exit

perhatikan pada saat login hostname sudah berubah

kita check kembali setelah login dengan menggunakan perintah

$hostnamectl

atau

$hostname && hostname -f

setelah mengubah hostname anda dapat mendaftarkan host pada file "/etc/hosts", dengan menggukan perintah 

$vi /etc/hosts

anda akan melihat file seperti berikut

kemudian ubah file menjadi berikut ini

keluar dan simpan seperti langkah pada mengubah network jika anda menggukan vim


5. Mengubah password " root " di Ubuntu 18.04 server

anda dapat mengubah password user root dengan mengunakan perintah

$sudo passwd root

kemudian masukan password sudo baru anda masukan password baru root sesuaikan dengan apa yang tampil di system anda.

6. Update dan Upgrade Sistem di Ubuntu 18.04 server

lakukan update dan upgrade pada system anda sangat diperlukan dengan menggukan perintah

$sudo apt update

kemudian install update packages dengan menggukan perintah

$sudo apt dist-upgrade -y

7. ... dll
di nomor 7 dan seterusnya masih saya cari karena saya pun masih baru beberapa minggu menggukan ubuntu 18.04 ini walaupun sudah di rilis sejak april lalu karena banyak sekali hal - hal yang berubah di ubuntu 18.04, mungkin artikel ini saya akan update lagi kedepannya sebagai catatan perubahan apa saja yang terjadi di ubuntu server 18.04 khususnya versi live server